Kelakuan Teman Sekamar di hostel yang Bikin Kesal


Kelakuan teman sekamar yang bikin kesal saya alami ketika liburan yang lalu. Pergantian tahun baru ini saya putuskan untuk melewati di Jogja. Kenapa dilewati ? Karena memang saya tidak menunggu jam 12 malam di jalan dan berteriak-teriak sambil menghitung mundur.

Dari stasiun lempuyangan saya langsung menuju hostel tempat saya menginap. Letaknya di daerah ngampilan. Nama hotelnya Bunk Bed and Breakfast. Satu kamar berisi 8 orang. Dua orang dari karawang. Sisanya dari Jakarta.

Cewek-cewek Jakarta ini pergi ber group dan membuat heboh. Mereka datang jam 2 pagi. Menyalakan lampu kamar dan tertawa cekikikan. Woke. Sepertinya mereka tidak tahu bagaimana etika di dalam hostel. Apalagi tidur di kelas dorm.

Saya lebih nyaman jika satu dorm sama bule cewek. Mereka lebih tahu etika. Ketika pulang malam. Mereka tidak membuat kegaduhan. Berbicara dengan berbisik. Dan tidak menyalakan lampu ruangan. Gantinya mereka menggunakan senter, cahaya dari ponsel atau headlamp. Begitu datang mereka langsung mandi dan tidur. Menutup pintu saja pelan-pelan. Ruar biasa !

Sedangkan teman sekamar saya? Salah satu dari mereka malah mendengarkan musik tanpa headseat jam 2 pagi! Wow, tipikal cewek lokal yang jarang travelling kayaknya. Cuma menang penampilan.

Tidak cukup sampai disitu. Salah seorang dari mereka, malah giras dengan salah satu bule cowok yang ada di Hostel. Ngobrol sambil tertawa ga jelas sampai subuh!

Paginya muntah-muntah dia karena kebanyakan ngobrol plus masuk angin. Sepertinya sih. Well, saya  bukannya senang. Tapi mending dia sakit dan tidur pulas seharian. Biar ga ganggu tamu yang lainnya.

Ada satu cewek Jakarta juga tapi bukan bagian dari group. Ga bikin kegaduhan. Sibuk dengan diri sendiri. Diam menghadap tembok dan bercermin dengan ponsel ! Mau tahu lagi ngapain ? Dia lagi mencatok rambutnya dalam kegelapan ! What! Ya gitu deh. Saya juga heran. Sempet banget bawa alat catok. Huff. Terlalu.

Cuma dua cewek dari Karawang yang so sweet. Mereka ga banyak tingkah. Ga aneh-aneh. Tidak berhijab seperti saya. Tapi sholat subuhnya ga telat. Subhanallah. Keren ya.

Nasib saya entah sampai kapan sama cewek-cewek ga beres itu. Belum lagi toilet bersama di dalam kamar dan horor banget. Kok bisa? Karena tempat sampah isinya pembalut yang tidak dibungkus dengan plastik atau Tissue.

Sedih banget. Masa cewek kelakuannya jorok banget. Saya sampai ga tega lihat tempat sampahnya. Akhirnya saya putuskan untuk menggunakan toilet di luar kamar yang jauh lebih bersih.

Itulah pengalaman pertama saya menginap di hostel bareng orang lokal. Menurut saya banyak orang lokal yang ga siap nginap di Hostel. Karena mereka ga tahu bagaimana etika yang seharusnya. Orang lokal lebih cocok menginap di hotel dan liburan ala putri kaca. semoga kamu ga mengalami kejadian kaya saya ya...

Related Posts:

0 Response to "Kelakuan Teman Sekamar di hostel yang Bikin Kesal"

Posting Komentar